BAZNAS Kota Bekasi menyalurkan dana zakat Rp2.628.200.000 kepada 5.395 mustahik pada Selasa, 16 Agustus 2022 di Aula Nonon Sonthanie Pemkot Bekasi.

Nominal tersebut didistribusikan kepada 2.000 siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI), 1.130 siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs), 635 siswa Madrasah Aliyah (MA), 48 mahasiswa dhuafa, 287 Raudhatul Athfal, 245 Taman Pendidikan Al-Qur’an, dan 1.050 anak yatim dhuafa.

BAZNAS Kota Bekasi bekerjasama dengan Kelompok Kerja Pengawas (Pokjawas) Kemenag Kota Bekasi—lembaga yang menaungi Madrasah di Kota Bekasi—untuk mensuplai data siswa dhuafa di sekolah yang berada di bawah Pokjawas.

“Kami mempersyaratkan calon penerima bantuan untuk melampirkan KTP orangtua, KK, SKTM baik dari kelurahan atau dari sekolah, serta akta kelahiran,” kata Ketua Panitia Nurul Akmal.

Untuk RA dan TPQ, BAZNAS Kota Bekasi bekerjasama dengan Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA Kota Bekasi) dan Forum Komunikasi Pendidikan Al-Qur’an (FKPQ) Kota Bekasi, yang memiliki data RA dan TPQ di Kota Bekasi.

Sementara untuk yatim dhuafa, BAZNAS Kota Bekasi bekerjasama dengan Kessos Kecamatan, yang mendapat data dari kessos kelurahan, tentang siapa saja yatim dhuafa di lingkungan masing-masing, untuk kemudian direkomendasikan kepada BAZNAS Kota Bekasi.

Terakhir, untuk program 1 Rumah Dhuafa 1 Sarjana (1 RD 1 S), BAZNAS Kota Bekasi melakukan open recruitment. Ada 60 pendaftar yang mengisi formulir online, 24 yang menyampaikan berkas dan mengikuti seleksi akademik pada 18-19 Agustus 2022.

“Ini adalah rekrutmen angkatan ke-7 program beasiswa mahasiswa dhuafa berprestasi. Sudah ada 2 angkatan yang lulus. Kami berharap melalui pendidikan lingkaran kemiskinan dapat diputus, dan kalau mereka sudah sukses bisa berzakat di BAZNAS Kota Bekasi,” tambah Ketua BAZNAS Kota Bekasi Ismail Hasyim.