BAZNAS Kota Bekasi menyalurkan bantuan beasiswa pascasarjana untuk 10 guru pondok pesantren di Kota Bekasi dalam momen peringatan Hari Santri Nasional (HSN) Kota Bekasi, di Alun-Alun Kota Bekasi, Minggu, 22 Oktober 2023.

Ketua BAZNAS Kota Bekasi Nurul Akmal menyampaikan, bantuan beasiswa S2 diberikan dengan tujuan meningkatkan kualitas sumberdaya manusia pesantren melalui program zakat produktif. Peningkatan kualitas SDM tersebut pada gilirannya diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan mustahik.

“Kami bekerjasama dengan Forum Komunikasi Pondok Pesantren Kota Bekasi dalam hal rekrutmen, dengan syarat dan ketentuan yang disepakati antarpihak. 10 guru pondok pesantren itu nanti akan BAZNAS Kota Bekasi biayai 100% sampai lulus,” ungkap Akmal.

Ketua Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP) Kota Bekasi KH. Mulyadi Efendi merespons positif program bantuan kuliah S2. Menurutnya, bantuan kepada komunitas pesantren sudah selayaknya tidak hanya bersifat konsumtif, tetapi juga produktif.

“Tentu kita perlu melakukan evaluasi secara berkala untuk memformulasikan pendistribusian zakat bagi mustahik di lingkungan pesantren yang efektif dan berdampak besar. Menurut saya pemberian beasiswa S2 ini adalah terobosan yang luar biasa,” kata Pengasuh Ponpes Fathimiyah tersebut.

Kasubag Tata Usaha Kementerian Agama H. Abdul Syakur juga menyampaikan apresiasi atas program beasiswa S2 yang diberikan BAZNAS Kota Bekasi kepada guru pesantren. Menurut Syakur, peningkatan kualitas SDM di lingkungan pesantren penting karena guru yang berkualitas akan melahirkan santri yang berprestasi.

Sementara Pengasuh Ponpes Sirojul Munir KH. Saifuddin Siroj menilai bahwa pemberian beasiswa S2 kepada guru pesantren merupakan langkah visioner. Ia berharap para guru penerima beasiswa turut serta mensyiarkan zakat dan BAZNAS Kota Bekasi sebagai lembaga pengelolanya kepada masyarakat muslim Kota Bekasi.

Hari Santri Nasional (HSN) Kota Bekasi 2023 diperingati dengan kegiatan kirab dari Asrama Haji Bekasi sampai Alun-Alun Kota Bekasi, dilanjutkan dengan upacara, serta pembacaan Resolusi Jihad dan Ikrar Santri yang diikuti oleh 6000 santri dari seluruh pesantren yang ada. 60 mahasiswa binaan BAZNAS Kota Bekasi ikut dalam kegiatan itu.